Meski Menangis, Tetap Peluk Anak Perisic

Neymar menampilkan aksi menyentuh setelah Brasil tersingkir dari Piala Dunia 2022 usai kalah adu penalti 4-2 dari Kroasia, Jumat (9/12).

Jakarta, CNN Indonesia

Neymar menampilkan aksi menyentuh setelah Brasil tersingkir dari Piala Dunia 2022 usai kalah adu penalti 4-2 dari Kroasia di Stadion Education City, Jumat (9/12).

Brasil vs Kroasia sama kuat selama 90 menit. Gol-gol baru tercipta di babak tambahan dengan Brasil unggul lebih dahulu lewat gol Neymar pada menit ke-105+1 yang memanfaatkan assist Lucas Paqueta.

Pada babak tambahan kedua Kroasia mencetak gol balasan yang membuat skor imbang 1-1. Bruno Petkovic mencetak gol pada menit ke-117 berkat assist Mislav Orsic. Pertandingan harus dilanjutkan ke adu penalti.

Di babak adu penalti Kroasia yang tidak diunggulkan lebih beruntung dibanding Brasil. Empat penendang Kroasia bisa mencetak gol: Nikola Vlasic, Lovro Majer, Luka Modric, dan Orsic.

Sementara Tim Samba hanya bisa mencetak dua gol dari adu penalti melalui Casemiro dan Pedro, sedangkan Rodrygo dan Marquinhos gagal.

Kekalahan itu membuat Brasil tersingkir dan gagal menjadi juara Piala Dunia 2022. Hasil buruk tersebut membuat Neymar sedih dan tidak kuasa menahan tangis.

Sejak debut di timnas pada 2010, pencapaian terbaik Neymar adalah peringkat keempat di Piala Dunia 2014, saat Brasil tuan rumah.

Tangis Neymar membuat anak-anak bintang Kroasia Ivan Perisic menghampiri bintang Paris Saint-Germain tersebut. Hal tersebut terlihat dalam video yang diunggah Fabrizio Romano.

Dalam video tersebut putra Perisic, Leo, berlari ke tengah lapangan mendatangi Neymar yang sedang menangis di pelukan Dani Alves. Sementara putri Perisic menunggu di belakang.

Aksi Leo sempat dicegah ofisial Brasil. Leo diminta menjauh dari Neymar. Meski demikian Leo tetap diam dan memaksa bertemu Neymar.

Mengetahui didatangi anak-anak, Neymar melepas pelukan Alves dan bergantian memeluk Leo. Meski sedang menangis, Neymar masih bisa menunjukkan aksi menyentuh.

[Gambas:Video CNN]

(sry/ain)



[Gambas:Video CNN]







Sumber: www.cnnindonesia.com