Jakarta, CNN Indonesia —
Manajer timnas Thailand Nualphan Lamsam atau Madam Pang menganggap serangan ke bus Thailand jelang melawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 bukan sebuah masalah besar.
Sebelum pertandingan Indonesia vs Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (29/12), beredar luas video viral bus yang ditumpangi timnas Thailand diadang sekelompok suporter Indonesia.
Selain meneror pemain dan ofisial Thailand dengan mengacungkan jari tengah, sebagian oknum suporter tersebut memukul-mukul kaca bus timnas Thailand hingga ada bagian yang pecah.
Meski mendapat rekor hingga kaca bus timnas Thailand pecah, Madam Pang menilai itu bukan persoalan serius. Ia menyebut hal terpenting adalah Tim Gajah Perang tetap bisa sampai di stadion.
“Buat saya itu tidak apa-apa, kami tetap bisa lewat juga. Saya tidak berpikir ini jadi masalah, kami baik-baik saja,” kata Madam Pang usai laga Indonesia vs Thailand.
Pertandingan Timnas Indonesia vs Thailand berakhir imbang 1-1. Indonesia mencetak gol terlebih dahulu melalui eksekusi tendangan penalti Marc Klok di menit ke-49.
[Gambas:Video CNN]
Thailand sempat kesulitan mengatasi permainan Indonesia karena Sanrawat Dechmitr diusir wasit dengan kartu merah di menit ke-63. Namun, tim tamu mampu tampil solid dan menyeimbangkan kedudukan di menit ke-79 lewat gol Sarach Yooyen.
“Saya harus terima hasilnya, memang mengecewakan terutama kami hampir kalah karena penalti. Kami juga dapat kartu merah dan harus menerima itu. Kami tetap bisa mencetak gol dan itu gol yang sangat indah, terima kasih Sarach Yooyen,” ujar Madam Pang.
Hasil imbang 1-1 membuat klasemen Grup A tidak berubah. Thailand masih kokoh di puncak klasemen dengan tujuh poin, unggul selisih gol atas Indonesia yang berada di peringkat kedua dengan poin yang sama.
Posisi Thailand dan Indonesia kini dibayangi oleh Kamboja yang menang 5-1 atas Brunei Darussalam pada pertandingan yang berjalan di hari yang sama. Kamboja kini mengemas enam poin dan punya peluang untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2022.
(ikw/har)
Sumber: www.cnnindonesia.com