Kegagalan Spanyol di babak 16 besar Piala Dunia 2022 digadang-gadang netizen karena karma David de Gea dan Sergio Ramos.
Spanyol harus pulang kampung usai kalah 0-3 lewat drama adu penalti lawan Maroko setelah hanya mampu bermain imbang 0-0 pada waktu normal di Stadion Education City, Selasa (6/12).
Keputusan pelatih Luis Enrique yang tak membawa kiper utama Manchester United, David de Gea, dinilai warganet sebagai salah satu penyebabnya.
Unai Simon yang jadi pilihan utama di bawah mistar gawang Spanyol tak mampu menghentikan tiga gol Maroko dalam drama adu penalti. Sementara kiper Maroko, Bono, sukses menggagalkan tiga penendang Maroko.
Sejak awal, Enrique memang dibanjiri kritik karena meninggalkan De Gea yang tampil impresif bersama Man Utd. Kekalahan Spanyol lewat babak tos-tosan memperkuat kritik netizen.
“Kekalahan itu terjadi karena tidak memanggil De Gea, Spanyol,” tulis salah satu netizen.
“Tanpa De Gea, Spanyol tersingkir dari Piala Dunia. Terima kasih kepada tetangga mereka, Maroko,” timpal netizen lainnya.
Sementara salah satu warganet juga menilai keputusan meninggalkan De Gea jadi pengingat kekalahan Spanyol di Piala Dunia 2022.
“Pengingat cepat Spanyol yang telah meninggalkan David De Gea di rumah…”
Selain tak memanggil De Gea dalam skuad Piala Dunia 2022, Enrique juga tak melirik bek Sergio Ramos dan playmaker Liverpool Thiago Alcantara.
“Keadilan untuk De Gea, Thiago, dan Ramos. Pengalaman akan memberikan Anda trofi,” tulis warganet lainnya.
“Enrique dan Spanyol tak dapat menghindari tersingkir dari Piala Dunia kali ini karena tak memanggil De Gea dan Ramos,” sebut netizen lainnya.
[Gambas:Video CNN]
(jun/nva)
Sumber: www.cnnindonesia.com
