Ginting vs Axelsen di Final

Anthony Ginting akan mengadapi Viktor Axelsen di babak final BWF World Tour Finals 2022.

Jakarta, CNN Indonesia

Viktor Axelsen mengalahkan Kodai Naraoka dengan skor 21-23, 21-19, 21-18 . Axelsen pun akan menghadapi Anthony Ginting di final BWF World Tour Finals 2022.

Axelsen mendapatkan perlawanan gigih dan ulet dalam duel lawan Naraoka. Naraoka sempat merebut enam poin untuk memimpin 6-3 di awal gim pertama.

Setelah itu Naraoka sempat berbalik tertinggal 9-11 dan berlanjut menjadi 10-13.

Kegigihan Naraoka mengejar Axelsen terlihat di lapangan. Ia terus berusaha keras berlari mengejar shuttlecock.

Skor kemudian kembali imbang di angka 13-13 dan terus berlanjut hingga 15-15.

Pada momen itu, Kodai Naraoka meraih empat poin beruntun, salah satunya saat ia sudah memukul net namun shuttlecock yang dilepaskan Axelsen tidak menyeberang. Wasit tidak menganggap hal itu foul dan memberikan poin untuk Naraoka.

Ketika Naraoka meraih game point di angka 20-18, Axelsen bisa menggagalkan dua kesempatan tersebut. Namun Naraoka bisa merespons dengan baik dan memenangkan dua poin berikutnya. 22-20 untuk Naraoka di gim pertama.

Kemenangan di gim pertama meningkatkan kepercayaan diri Naraoka. Naraoka bisa memimpin 4-1 di awal gim kedua.

Walaupun sempat berbalik tertinggal 4-6, Kodai Naraoka sukses merebut tujuh poin untuk menutup interval gim kedua dengan skor 11-6.

Tertinggal jauh, Axelsen menunjukkan mental tangguh yang ia miliki. Perlahan tapi pasti, Axelsen bisa menyamakan kedudukan menjadi 13-13.

Walaupun kehilangan selisih poin yang besar, Kodai Naraoka tetap berusaha menjaga fokus. Ia bisa kembali membuat selisih dua angka pada kedudukan 17-15.

Namun dua kesalahan saat melakukan serangan dari Kodai Naraoka berbuah manis bagi Axelsen. Skor kembali imbang 17-17.

Serangan Kodai Naraoka akhirnya menembus pertahanan Axelsen di kesempatan berikutnya. 18-17 untuk Naraoka.

Naraoka kemudian mendapat poin ke-19 setelah Axelsen gagal menyeberangkan shuttlecock.

Selisih dua poin ini kembali lenyap setelah Naraoka lagi-lagi melakukan kesalahan saat melakukan serangan. Smes Naraoka yang melebar membuat skor imbang 19-19.

Poin ke-20 akhirnya lebih dulu didapat Axelsen. Axelsen memaksa Naraoka untuk terus melakukan serangan.

Ketika serangan Naraoka melemah dan tak bisa menembus pertahanan, Axelsen bereaksi dan melakukan serangan balik. Axelsen mampu merebut gim kedua dengan skor 21-19.

Setelah berhasil selamat dari tekanan di gim kedua, Axelsen menunjukkan penampilan lebih baik di gim penentuan.

Sempat tertinggal 0-2, Axelsen berhasil berbalik unggl 6-4. Keunggulan Axelsen bertambah hingga empat angka, 11-7 di saat interval.

Selepas interval, Axelsen bisa menciptakan selisih lima angka pada kedudukan 14-9. Selisih lima poin tersebut berlanjut hingga skor 16-11.

Netting tipis yang dilepaska Axelsen memastikan selisih lima poin tetap digenggamnya pada kedudukan 17-12.

Axelsen meraih match point di angka 20-13. Sempat gagal di lima kesempatan awal, Axelsen akhirnya bisa memenangkan laga dengan skor 21-18.

Kemenangan ini membuat Axelsen bakal berjumpa Ginting di babak final.

(ptr)






Sumber: www.cnnindonesia.com